Pingsan dapat terjadi saat aliran darah ke otak mengalami gangguan. Akibatnya, terjadi gangguan kesadaran yang biasanya terjadi dalam waktu yang singkat. Kondisi ini belum tentu mengakibatkan masalah serius bagi kesehatan, tergantung penyebabnya. Meskipun demikian, kondisi ini merupakan kegawatdarutan. Jika kita melihat korban pingsan , berikan pertolongan segera, sampai diketahui penyebab pasti.
Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi pingsan :
1. Selamatkan korban pada tempat yang tenang, dan memiliki ruang untuk udara yang cukup. Longgarkan pakaian korban, dan posisikan korban pada posisi terlentang.
2. Perhatikan jalan napas korban, orang yang kehilangan kesadaran bisa mengalami muntah. Kotoran tersebutdapat menyumbat jalan nafas. Perhatikan apakah suara nafas terasa berat, atau terasa ada yang menyumbat. Periksa hidung dan buka mulut korban. Jika Anda melihat sumbatan tersebut, misalnya di hidung atau kerongkongan, keluarkan kotoran sebanyak mungkin menggunakan tangan.
3. Jika sudah yakin jalan nafas sudah bersih, selanjutnya, perhatikan pernafasan. Posisikan telinga pada mulut korban untuk memastikan adanya suara nafas. Jika tidak terdengar suara nafas, ini merupakan masalah serius dan bukan pingsan biasa, segera lakukan tindakan Resusitasi Jantung Paru, dan hubungi segera Ambulan Gawat Darurat 188.
4. Bantu untuk mengembalikan aliran darah ke otak. Caranya dengan menaikkan posisi kaki dengan bantal / alat lain, sehingga berada diatas kepala.
5. Bahan atau senyawa yang berbau khas, misalnya minyak angin, alkohol, minyak Cologne ( Kolonye) dapat digunakan untuk menyadarkan korban.
6. Bila sudah dilakukan tindakan, namun tidak didapatkan peningkatan kesadaran dalam waktu tertentu, dalam 3 atau 5 menit, segera cari pertolongan lebih lanjut.
( Sumber : Dokter Kita, Edisi Maret - April 2006 )
Selasa, 13 Desember 2016
